Mengenal Jenis Obat Tradisional yang Umum Dikonsumsi

(Ditulis oleh: ASEP MAULANA, mahasiswa Prodi S1 Keperawatan – Universitas Indonesia Maju)

Obat herbal tradisional merupakan obat yang sudah ada sejak zaman dahulu kala dimana leluhur kita sering mengkonsumsinya untuk menjaga kesehatannya, sampai sekarang obat herbal tradisional masih menjadi obat andalan menjaga kesehatan selain obat berbahan kimia yang ada saat ini, akan tetapi yang menjadi pertanyaan saat ini apakah semua jenis obat tradisional aman dikonsumsi dan berkhasiat mengatasi banyak penyakit?

APAKAH YANG DIMAKSUD OBAT TRADISIONAL (OT) ITU?

Bahan obat yang alami yang diolah secara tradisional berdasarkan resep leluhur terdahulu baik secara adat, kepercayaan maupun kebiasaan yang digunakan untuk menjaga kesehatan dan kekebalan tubuh kita, dimana khasiatnya dapat mengobati penyakit ringan, juga dapat mencegah kita terkena penyakit.

Menurut Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), definisi Obat Tradisional (OT) merupakan bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bagian hewan, mineral, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang digunakan secara turun-menurun untuk pengobatan. Obat tradisional juga sering disebut Obat Bahan Alami (OBA).

BERAPA JENIS OBAT TRADISIONAL ITU?

Banyak macam obat-obatan tradisional yang bisa digunakan untuk mengatasi berbagai macam kondisi yang mengganggu kesehatan kita, secara umum obat-obatan tradisional dikelompokan oleh BPOM menjadi tiga jenis berdasarkan jenis kegunaan, proses pembuatan, dan cara pembuktian khasiatnya.

Jenis obat tradisional dikelompokan menjadi jamu, obat herbal terstandar (OHT), dan fitofarmaka.

  • Jamu

Merupakan obat tradisional yang terbuat dari tumbuhan kemudian dibentuk menjadi serbuk seduh, pil, dan cairan langsung minum. Kita bisa mengkonsumsi jamu dengan membuat sendiri dari bahan tanaman obat yang ada disekitar rumah (TOGA) jika tidak bisa kita bisa membeli jamu langsung dari penjual jamu tradisional.

Berbagai macam jamu yang ada kita bisa ambil secara umum jamu yang biasa dikonsumsi yaitu jamu kunyit asam, dimana jamu kunyit asam mempunyai khasiat untuk dapat membantu meredakan nyeri haid dikarenakan kunyit mengandung kurkumin yang dapat mengurangi hormone prostaglandin yang menyebabkan kejang otot pada rahim, kunyit asam juga bisa menghilangkan rasa pegal-pegal dan juga bisa mengurangi bau badan.

  • Obat Herbal Terstandar (OHT)

Merupakan obat tradisional dimana pembuatannya menggunakan bahan dari ekstrak atau sari bahan alam berupa tanaman obat, sari binatang, juga mineral. Proses pembuatan OHT menggunakan teknologi maju dan terstandar, dimana ekstraksinya sudah standard BPOM serta di buat oleh tenaga kerja yang sudah terlatih.

Produksi OHT sudah melalui uji praklinis dilaboratorium guna menguji efektivitas, keamanan, dan toksisitas sebelum obat diedarkan untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Disetiap obat OHT terdapat logo dan tulisan “OBAT HERBAL TERSTANDAR” yang letaknya di kiri atas pembungkus produk.

  • Fitofarmaka

Untuk jenis fitofarmaka sama seperti OHT yang membedakannya obat ini sudah mempunyai efektivitas dan keamanannya sama seperti obat modern, sedangkan untuk produksinya fitofarmaka harus melewati tahapan tambahan yaitu setelah uji praklinis, produk obat fitofarmaka harus menjalani uji klinis langsung pada manusia agar lebih terjamin keamanannya. Pada produk fitofarmaka terdapat logo bertuliskan “FITOFARMAKA” yang berupa lingkaran berisi jari-jari daun membentuk bintang dan terletak pada atas sebelah kiri dari kemasan.

CARA AMAN KONSUMSI OBAT TRADISIONAL

Agar kita aman dalam mengkonsumsi obat tradisional patuhi beberapa aturan aman sebelum meminum obat tradisional :

  • Pastikan produk yang akan kita konsumsi memiliki nomor pendaftaran dari BPOM.
  • Cek tanggal kadaluarsa obat tradisional yang akan kita minum.
  • Baca aturan pakai sebelum kita minum obat tradisional.
  • Hindari meminum obat tradisional bersamaan dengan obat kimia.
  • Jika muncul efek samping yang cepat setelah minum obat tradisional patut dicurigai adanya penambahan bahan kimia yang dilarang penggunaannya dalam produk tersebut.
  • Lihat adanya keterangan “peringatan” atau “perhatian” dalam kemasan produk, kemudian lihat efek samping dari obat tersebut.

Untuk menjamin apakah produk obat yang akan kita konsumsi kita bisa mengeceknya di Badan POM (www.pom.go.id)

Kesimpulannya, obat tradisional tergolong aman dikonsumsi selama tidak memiliki alergi terhadap bahan-bahan yang terkandung dalam obat tradisional tersebut, dan kita juga harus waspada dan memilih obat tradisional mana yang benar-benar asli dan aman untuk diminum, jika kita merasa ragu terhadap obat tradisional tersebut sebaiknya kita tidak mengkonsumsinya.

Kita juga harus mewaspadai terhadap maraknya obat tradisional illegal yang beredar luas diberbagai daerah, karena penggunaan obat tradisional illegal sangat membahayakan kesehatan kita karena adanya kandungan bahan kimia didalamnya. Sebaiknya dalam pembelian obat kita menggunakan resep dokter, atau kita pastikan obat tersebut sudah terjamin keamanannya. Hindari mengkonsumsi obat illegal yang tidak terjamin keamanannya, walaupun keluarga atau orang yang kita kenal merekomendasikan obat tersebut, karena obat tradisional illegal sangat membahayakan kesehatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *